Apa itu Wireless Access Point ?
Access Point adalah perangkat keras yang memungkinkan perangkat wireless lain (seperti laptop, ponsel) untuk terhubung ke jaringan kabel menggunakan Wi-fi, bluetooh atau perangkat standar lainnya. Wireless Access point umumnya dihubungkan ke router melalui jaringan kabel (kebanyakan telah terintegrasi dengan router) dan dapat digunakan untuk saling mengirim data antar perangkat wireless (seperti laptop, printer yang memiliki wifi) dan perangkat kabel pada jaringan.
Apakah Fungsi dari Access Point ?
Access Point berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan.
Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel,
Access point dapat memancarkan atau mengirim koneksi data / internet melalui gelombang radio, ukuran kekuatan sinyal juga mempengaruhi area coverage yang akan dijangkau, semakin besar kekuatan sinyal (ukurannya dalam satuan dBm atau mW) semakin luas jangkauannya.
Bagaimana Bentuk dari Wireless Access Point ?
Wireless Access Point yang akan digunakan yaitu Linksys Wireless-G Access Point (WAP54G). Berikut Penampakan dan Spesifikasinya:
Access Point adalah perangkat keras yang memungkinkan perangkat wireless lain (seperti laptop, ponsel) untuk terhubung ke jaringan kabel menggunakan Wi-fi, bluetooh atau perangkat standar lainnya. Wireless Access point umumnya dihubungkan ke router melalui jaringan kabel (kebanyakan telah terintegrasi dengan router) dan dapat digunakan untuk saling mengirim data antar perangkat wireless (seperti laptop, printer yang memiliki wifi) dan perangkat kabel pada jaringan.
Apakah Fungsi dari Access Point ?
Access Point berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan.
Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel,
Access point dapat memancarkan atau mengirim koneksi data / internet melalui gelombang radio, ukuran kekuatan sinyal juga mempengaruhi area coverage yang akan dijangkau, semakin besar kekuatan sinyal (ukurannya dalam satuan dBm atau mW) semakin luas jangkauannya.
Bagaimana Bentuk dari Wireless Access Point ?
Wireless Access Point yang akan digunakan yaitu Linksys Wireless-G Access Point (WAP54G). Berikut Penampakan dan Spesifikasinya:
Setelah kita mengetahui bentuk dari Linksys Wireless Access Point yang akan kita gunakan, pertama lakukan langkah berikut.
1. Sambungkan Power Adapter Access Point ke dalam terminal listrik, dan hubungkan ke Access Point agar Access Point dapat menyala.
2. Pastikan pengaturan access point ke pengaturan awal, caranya yaitu dengan menekan reset button menggunakan jarum, pulpen, atau benda kecil lainnya yang bisa masuk kedalam reset button tersebut. Tekan selama kurang lebih 10-20 detik sampai lampu power di bagian depan mati kemudian menyala lagi.
3. Sambungkan access point ke komputer/ laptop menggunakan kabel UTP straight.
4. Rubah IP komputer/laptop menjadi (lihat gambar dibawah). Perlu diketahui, IP access point tipe ini adalah 192.168.1.245, nah maka dari itu IP yang digunakan pada komputer tidak boleh sama dengan IP access pointnya.
5. Masuk ke konfigurasi center dari akses poin kita dengan cara mengakses 192.168.1.245 (IP default access point) di browser kita. Setelah itu akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini. Untuk form Username, kita kosongkan saja, dan untuk password, kita isi dengan admin.
6. Kemudian akan muncul seperti gambar di bawah ini. Pada halaman ini terdapat empat menu utama yaitu Setup, Wireless, Administration, dan Status. Di dalam setup terdapat dua sub menu lagi, yaitu Network Setup dan AP Mode. Didalam Network Setup terdapat nama, model, tipe dan konfigurasi IP, Subnet mask dan Default gateway dari akses point yang kita gunakan.
7. Sedangkan pada sub menu AP mode, terdapat beberapa pilihan sesuai dengan kegunaan access point kita. Karena kita ingin menggunakan sebagai access point, maka kita pilih opsi yang pertama.
8.Jika kita memilih menu Wireless, disini terdapat emapt sub menu, yaitu Basic Wireless Settings, Wireless Security, Wireless MAC Filter dan Advance Wireless Settings. Dibawah ini merupakan tampilan dari Basic Wireless Settings, isinya yaitu ada Mode, Network SSID, Channel, dan SSID broadcast. Dibagian Mode isi dengan Mixed, dibagian Channel pilih 6-2,437GHz, dan di SSID Broadcast di-enabled-kan. Jangan lupa klik save changes di paling bawah untuk menyimpan konfigurasi yang sudah kita rubah.
9.Pada sub menu Wireless Security, terdapat Security Mode, Encryption, Passphrase dan Key Renewal. Di Security Mode, terdapat beberapa pilihan security, yaitu.
- · WEP
- · WPA-Personal
- · WPA2-Personal
- · WPA2-mixed
- · WPA enterprise
- · Radius
Kita pilih WPA2-mixed untuk keamanan yang lebih terjamin.
10. Jika memilih sub menu Wireless MAC filter, kita dapat melakukan filter terhadap alamat fisik suatu perangkat yang akan terhubung dengan Access Point kita. Terdapat keterangan apakah ingin mengaktifkan filter atau tidak, jika ingin mengaktifkan filter ada dua pilihan yang bisa dipakai, yaitu :
- Prevent = menolak device dengan MAC address tertentu agar tidak bisa terhubung.
- Permit = hanya mengijinkan device dengan MAC address tertentu yang bisa terhubung.
11.Di sub menu Advanced Wireless Setting kita akan menemukan berbagai konfigurasi yang berhubungan dengan perangkat secara langsung.
12. Lanjut ke menu Administration, disini terdapat lima sub menu, ada Management, SNMP, Log, Factory Default dan Firmware Upgrade. Silahkan ubah passwordnya.
13. Menu terakhir adalah Status, pada menu ini akan ditampilkan berupa informasi konektivitas Access Point, baik secara Local Network, maupun secara Wireless Network.
Sumber :
======================= \\ // =======================